Kamis, 13 Oktober 2016

Integrated “Sales Communications"




Integrated “Sales Communications"

Integrated sales communication untuk distributor farmasi ke pelanggan Rumah sakit atau apotik group merupakan strategi blue ocean di industry obat.sejak BPJS digulirkan tahun lalu dimana pembelian khusus anggota BPJS baik RS maupun puskesmas dapat langsung melakukan order via e proct.

terkait dengan regulasi pemerintah yang mengharuskan penggunaan obat berlabel BPJS maka semua product obat secara perlahan masuk dalam obat BPJS dengan kondisi discount yang menggiurkan.
Salah satu trend dalam strategi distribusi melakukan Vertical Marketing System atau VMS yang merupakan salah satu alternative yang menawarkan solusi masalah seperti ini dalam channel distribusi.

sebagai bagian dari Integrated sales communication VMS pada intinya adalah suatu system yang mengkoordinasi dan mengintegreasikan pihak principal - distributor dan pelanggan untuk mencapai tingkat efisien yang lebih tinggi.

ada 3 tipe VMS :
- Integrasi hanya mencakup administrasi
- Integrasi yang bersifat kontrak
- integrasi corporate VMS yang merupakan integrasi total
terkait pembahasan ini akan mengacu kepada point 3 yakni Integrasi corporate VMS

A.Integrated Sales dengan Pelanggan  (RS/Apotik group) : Sales , Finance & logistic

  1. Pembelian customer besar terutama Rumah sakit atau apotik group yang terintegrasi dengan distributor  :
- Menyiapkan software system pembelian product distributor yang diinstall di rumah sakit dengan catatan adanya negosiasi harga , saat ini bisa dimulai di RS group atau apotik group. adanya system ini tentunya mempermudah obat masuk standarisasi di tiap RS.
Misal : RS Sehat selalu memiliki 4 group maka dapat dilakukan install system purchasing di RS dengan memberikan harga " terbaik".
perlu usaha keras untuk menjalankan kerjasama ini, sama hal dengan JKN yang akhirnya sukses juga menerima ratusan obat BPJS dalam e catalog

2.Pembayaran Rumah sakit yang terintegrasi Bank dan distributor :
salah satu hambatan bisnis rumah sakit adalah prosedur pembayaran yang birokrasi, dengan system ini pembayaran akan terkontrol di system.
tidak mudah memang karena harus bernegosiasi dengan Bank, terkait system keamanan , adm bisaya per transaksi dll
- menyiapkan software system pembayaran yang sudah diinstal di rumah sakit – distributor – Bank yang sudah bekerjasama
- pola ini lebih aman karena rumah sakit hanya melakukan e banking dan paper less
- Jika sudah berjalan dengan baik dapat mengurangi beban collector atau bahkan meniadakan collector

3.Sales person yang on line , artinya sales person disiapkan PDA untuk melayani pembelian pelanggan rumah sakit.

B.Integrated Sales dengan external : Principal/client
1.Integrasi dengan principal secara real time : sales, discount, stock & finance.
- Menyiapkan software yang link antara principal dan distributor missal : product expired yang dapat dilihat antara principal dan distributor
2.Integrasi penambahan database pelanggan distributor langsung ke principal
3. Tidak hanya CRM tetapi disiapkan PR untuk keluhan/complain principal yang dapat diakses via system.

Donni Noviandi Rafdi
NIDN : 0325117404
Dosen Marketing

Darkha, Darell dan Rakha

Tidak ada komentar: